Entitas Konservasi Sumber Daya Alam

1581

Entitas konservasi sumber daya alam merupakan pengetahuan mengenai etika dan aturan dalam pemakaian sumber daya alam yang memiliki waktu jangka panjang dengan mengurangi pemborosan baik secara ekonomi maupun sosial. Dengan demikian, dapat dikatakan pula bahwa entitas konservasi sumber daya alam merupakan kebijaksanaan dalam pemakaian sumber daya alam dan mempertimbangkan unsur waktu.

entitas-konservasi-sumber-daya-alam

Entitas konservasi sumber daya alam memili 3 tipe, yaitu:

  1. Konservasi terhadap sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui: konservasi yang secara sistem dimaksudkan agar dapat mengembangkan penggunaan sumber daya itu untuk memenuhi kebutuhan dalam jangka waktu yang lebih lama, misalnya untuk mengurangi tingkat konsumsi, atau menggunakan teknologi baru yang menghemat penggunaan sumber daya alam seperti beralihnya penggunaan dari minyak ke energi surya.
  2. Konservasi terhadap sumber daya alam yang dapat diperbaharui: konservasi yang secara sistem dimaksudkan untuk mengurangi pemborosan baik yang bersifat ekonomi maupun sosial dan sekaligus memaksimalkan penggunaan secara ekonomis.
  3. Konservasi terhadap sumber daya biologis: konservasi yang secara sistem dimaksudkan sebagai penggunaan sumber daya yang menghasilkan penerimaan bersih hingga maksimal dan sekaligsu dapat memperbaiki kapasitas produksinya.

Dalam pelaksanaan entitas konservasi sumber daya alam terdapat hambatan-hambatan, antara lain:

  • Hambatan konservasi sumber daya alam secara teknologi: penggunaan sumber daya alam akan tergantung pada bentuk penyesuaian diri manusia dengan teknologi yang ada. Hubungan antara sumber daya alam dan teknologi sangat erat. Hambatan ini dapat diatasi dengan perbaikan sistem teknologi misalnya dengan mempelajari teknologi yang ada di negara yang sudah maju atau mengadakan riset
  • Hambatan konservasi sumber daya alam secara ekonomi: pada hambatan ini biasanya disebabkan oleh kurangnya permodalan dan pengetahuan. Selain itu terdapat kesulitan karena tidak adanya kestabilan perekonomian, seperti pembiayaan dan aspek pasar yang sulit untuk diramalkan. Hambatan ini dapat diatasi dengan memberikan pendidikan dan bantuan kredit permodalan. Keadaan ini dapat diatasi oleh pemerintah dengan cara mengurangi ketidakpastian dan lebih menstabilkan perekonomian.
  • Hambatan konservasi sumber daya alam secara fisik: pada hambatan ini sumber daya alam didapatkan dalam keadaan yang sudah jelas lokasi tempatnya, sehingga untuk menggunakannya manusia harus menyesuaian diri. Misalnya di daerah lereng bukit, kalau hendak memanfaatkan lahan di situ, maka kita harus membuat teras sering terlebih dahulu dan mengaktifkan
  • Hambatan konservasi sumber daya alam kelembagaan : hambatan ini banyak orang yang tidak melakukan konservasi karena kebiasaan atau karena adat turun menurun. Bahkan ada adat yang cenderung menguras sumber daya alam yang ada. Hal ini dapat diatasi dengan pendidikan mengenai konservasi sumber daya alam.

Konservasi dan penggunaan sumber daya alam secara bijaksana ditujukan untuk pelaksanaan pengaturan yang memaksimalkan penerimaan bersih pengelola, yaitu bahwa dalam waktu yang bersamaan dapat memelihara dan memperbaiki kapasitas sumber daya alam tersebut untuk masa mendatang. Sehingga perlu memperhatikan tingkat entitas konservasi sumber daya alam yang kemudian akan dipakai untuk menghitung nilai sumber daya alam.