Keluarga merupakan tempat pertama bagi seseorang membentuk karakter pribadi. Oleh sebab itu, diperlukan cara agar kondisi dan suasana lingkungan di dalam rumah cenderung kondusif. Tidak dipungkiri, dalam keluarga pastilah terdapat perbedaan pendapat antar anggota keluarga. Sehingga diperlukan upaya yang dapat berpengaruh positif terhadap lingkungan keluarga. Berikut adalah beberapa tips untuk menciptakan keluarga yang sehat dan harmonis:
- Komunikasi Adalah Kunci Utama
Komunikasi merupakan hal yang penting dalam sebuah hubungan, terutama dalam sebuah keluarga. Adanya komunikasi, setiap anggota keluarga dapat mengeluarkan pendapat dan saling ada keterbukaan. Keterbukaan disini dimaksudkan bahwa anggota keluarga dapat dengan jujur mengeluarkan apa yang ada di dalam isi hati masing-masing. Sehingga bisa saling memahami dan mampu memberikan saran terbaik bagi anggota keluarga lainnya. Hal ini dapat dicapai dengan cara sama-sama meluangkan waktu untuk saling berkomunikasi satu sama lain. Meluangkan waktu disini harus memiliki sistem secara berkala, sehingga komunikasipun dapat berjalan dengan lancar.
- Konsistensi itu Penting
Sebagai orang tua yang menjadi panutan untuk anak-anaknya, juga harus bisa konsistensi dalam memberikan contoh baik kepada anak-anaknya. Hal ini berkaitan erat dengan pemberian kepada anak-anak mengenai kehidupan yang terbaik, seperti disiplin, komunikasi, tradisi, waktu keluarga, pekerjaan rumah tangga, dan lainnya. Selain itu orang tua juga harus menerapkan peraturan yang telah dibuat untuk kepentingan semua anggota keluarga. Untuk itu harus memiliki peraturan dan konsekuensi dengan jumlah tugas yang sama dan adil sesuai dengan kemampuan hak dan kewajiban setiap anggota keluarga. Hal ini diharapkan dapat tercipta kesetaraan dalam bergerak bersama dan semuanya bisa berjalan dengan lancar.
- Pendekatan Terhadap Setiap Anggota Keluarga
Pendekatan ini dilakukan oleh orang tua terlebih dahulu terhadap anak-anaknya. Pastikan untuk berbicara dengan semua anak anda secara satu per satu. Meskipun kadang ada anak yang cenderung diam dan tidak memberikan komentar apapun, bukan berarti mereka telah menerima semua peraturan yang terdapat di dalam rumah. Pendekatan dan percakapan setiap hari dengan setiap anak diperlukan untuk hubungan yang sehat dan keluarga yang penuh cinta. Hal ini kembali ke komunikasi, tapi jauh lebih pribadi atau bersifat privat. Buatlah setiap anak merasa dicintai dan selaras dengan tindakan serta emosi mereka untuk memastikan mereka baik-baik saja. Penting untuk mengetahui bagaimana perasaan setiap anak dalam keluarga juga akan mencegah perasaan negatif yang tidak terkendali. Selain itu juga menjaga ikatan keluarga semakin kuat.
- Bersenang-Senang dan Menghabiskan Waktu Bersama
Satu hal tentang cara agar keluarga tetap harmonis adalah bersenang-senang dan menghabiskan waktu bersama. Hal ini dapat menghidupkan suasana keluarga menjadi lebih hangat dan nuansa keakraban di dalamnya. Buatlah kenangan baru bersama keluarga dengan cara berlibur bersama. Berlibur tidaklah harus ke tempat yang jauh atupun mahal. Pilih tempat-tempat wisata yang sekiranya terjangkau dan yang terpenting adalah kualitas family timenya dalam menghabiskan waktu bersama. Waktu kebersamaan dengan keluarga sangat sempurna saat semua anggota keluarga berkumpul dalam suatu tempat wisata, makan bersama, bersenang-senang, saling mengobrol dan saling tertawa. Ketika seluruh keluarga menghabiskan waktu bersama, ikatan batin di antara anggota keluarga akan semakin menguat.
- Terima Kesalahan
Saling menerima kesalahan yang pernah dilakukan oleh setiap anggota keluarga sangatlah penting. Dengan adanya pemberian maaf atas kesalahan yang dilakukan juga harus memiliki konsekuensi terhadap kesalahan yang telah diperbuat. Konsekuensinya adalah memperbaiki kesalahan dengan tidak melakukan kesalahan kembali. Jika setiap anggota keluarga mampu melakukan hal tersebut di dalam keluarganya, maka apapun masalah yang terjadi dapat selalu dilewati untuk mencapai keluarga yang sehat dan harmonis.